SENTANI, ppid.jayapurakab.go.id – Tim Penilai Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, telah turun ke Kabupaten Jayapura pada Minggu, 11/02/2024.
Didampingi langsung oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri.
Tim penilai langsung memonitor sejumlah titik pantau yang menjadi penilaian seperti kawasan pasar tradisional, Tempat Pemrosesan Akhir (TPA), perkantoran, sekolah adiwiyata, rumah sakit, bandara dan juga sarana pelayanan publik, hal itu disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri, Selasa, 13/02/2024.
“Kami langsung antar tim penilai Adipura 2024 dan juga mendampingi mereka di beberapa lokasi,” pungkasnya.
Basri mengatakan penilaian Adipura sangat ketat, sesuai dengan realita yang ada di lapangan, makanya tim turun dengan didampingi Kepala DLH Kabupaten Jayapura.
“Pihaknya hanya mendampingi tim penilai Adipura dari KLHK RI yang dikoordinir oleh PPPE Papua yang berlokasi di Biak, guna melaksanakan pemantauan, penilaian dan juga wawancara dengan semua pihak ketika mengunjungi Kabupaten Jayapura,” ungkapnya.
Penilaian Adipura ini tidak main main. Untuk itu, Abdul Rahman Basri pun meminta dukungan dan kerja sama dari semua pihak, mulai dari perangkat daerah, pihak swasta maupun masyarakat, untuk bergotong-royong mendukung penilaian dari tim Adipura ini.
“Masyarakat dan pemerintah harus bersama-sama mendukung, agar Kabupaten Jayapura tetap bersih. Masyarakat harus membiasakan menjaga kebersihan dan tertib dalam mengolah lingkungan, termasuk memilah sampah mulai dari rumahnya masing-masing,” jelasnya.
