SENTANI, ppid.jayapurakab.go.id – Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura menganggarkan 2 miliar untuk pelayanan kesehatan komplementer terhadap Orang Asli Papua (OAP) khususnya di Kabupaten Jayapura pada tahun 2024, hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Khairul Lie saat diwawancara di kantor Dinas Kesehatan, Selasa (13/02/2024).
“Jadi kita siapkan pelayanan kesehatan komplementer sebesar 2 miliar, itu pembiayaan yang tidak dibiayai BPJS kesehatan khusus untuk Orang Asli Papua (OAP), karena ini Otsus kita tetapkan kriteria inklusif karena OAP masing-masing Kabupaten ada dana Otsus maka harus lebih inklusif OAP,” ujarnya.
Tidak menutup kemungkinan, kata Khairul Lie orang non Papua yang tidak mampu dan membutuhkan pertolongan maka akan diberikan dengan mekanisme yang ada.
Ia mengajak seluruh insan kesehatan di Kabupaten Jayapura untuk meningkatkan pelayanan
“Mari kita meningkatkan pelayanan, karena sesungguhnya kita ini pelayan-pelayan yang dikirim Tuhan di Kabupaten Jayapura untuk melayani masyarakat. Kita harus menyadari diri bahwa sebagai pelayan maka harus memberikan pelayanan kepada masyarakat lebih baik,” kata Khairul Lie.
Khairul Lie mengaku akan menyiapkan dana 2 miliar untuk pelayanan komplementer bagi OAP. Dana dipersiapkan untuk masyarakat asli yang tidak tercover pada BPJS kesehatan, misal ada yang mabuk dan kecelakaan karena tidak bisa dibiayai BPJS maka dana itu digunakan.
“Dengan memperlihatkan NIK di rumah sakit maka dengan sendirinya akan dilayani,” pungkasnya.