SENTANI, ppid.jayapurakab.go.id – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jayapura dan Balai Bahasa Provinsi Papua berencana untuk kolaborasi guna mengerjakan sejumlah program di Kabupaten Jayapura.
Mengenai rencana kolaborasi tersebut terkuak dalam pertemuan bersama antara Diskominfo Kabupaten Jayapura dan Balai Bahasa Provinsi Papua di Kantor Balai Bahasa Papua, Selasa (30/07/2024) sore.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon, S.T., M.Sos dalam pertemuan tersebut mengatakan, pihaknya ingin berkoordinasi sekaligus mengajak Balai Bahasa Provinsi Papua untuk berkolaborasi dalam mengerjakan sejumlah program dan kegiatan di Kabupaten Jayapura.
“Menyimak hasil diskusi tadi, maka apa yang disampaikan oleh Pak Kepala Balai terkait kolaborasi seperti literasi digital, kemudian bahasa yang akan digunakan pada baliho, spanduk dan juga bener di ruang publik, serta beberapa point itu kita akan dorong untuk kerjasama,” ujarnya.
Dikatakan, pihaknya ke depan akan terus bergandengan tangan dengan Balai Bahasa Provinsi Papua untuk mengerjakan sejumlah program di Kabupaten Jayapura termasuk apa yang sudah dikerjakan selama ini seperti digitalisasi bahasa Sentani.
Hal lain yang hendak dikolaborasikan adalah, sosialisasi penggunaan bahasa di ruang publik bagi beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), distrik, kampung dan kelurahan.
“Selain itu, perlunya pendampingan terhadap streaming Sentani TV, juga Radio Kenambai Umbai, Website jayapurakab.go.id supaya bahasa yang akan digunakan itu benar-benar bahasa yang baik dan benar,” jelas Gustaf Griapon.
Di tempat yang sama, Kepala Balai Bahasa Provinsi Papua, Dr. Sukardi Gau, M.Hum menyampaikan, bahwa ada berapa hal yang berkaitan dengan masalah- masalah literasi digital, kemudian digitalisasi kamus-kamus bahasa daerah, dan revitalisasi bahasa daerah.
“Hal lain juga terkait stunting, terkait tata naskah dinas, tetapi juga ada banyak hal yang mungkin kedepannya kita kolaborasi bersama antara Balai Bahasa Provinsi Papua dan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jayapura,” sebutnya.
Ditambahkannya, masih banyak sisi yang akan dilakukan kolaborasi, misalnya terkait literasi digital, aspek literasinya dari Balai Bahas kemudian aspek digitalisasinya dari Diskominfo.
“Kita juga bisa kolaborasi dengan UPT lain dari Mendikbud yang ada di Papua seperti, Balai Guru Penggerak, Balai Penjamin Mutu Pendidikan, Balai Pelestarian kebudayaan, dan Balai Bahas, jadi ada empat yang saya rasa ini sangat bagus untuk kolaborasinya bersama Diskominfo,” tuturnya.
