Sabtu, Juli 5, 2025

BKPSDM Akan Diakomodir 133 Tenaga P3K Tahap Pertama Yang Tidak Lulus

Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Jayapura, Erni Kallem

SENTANI, ppid.jayapurakab.go.id – Berdasarkan Surat Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : 11424/B-KS.04.03/SD/K/ 2024 tanggal 30 Desember 2024 perihal penyampaian hasil seleksi kompetensi PPPK Teknis Tahun Anggaran 2024, Surat Plt.Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor :11943/B-KS.04.03/SD/K/2024 tanggal 30 Desember 2024 perihal penyampaian hasil seleksi kompetensi PPPK Tenaga Kesehatan Tahun Anggaran 2024.

Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Jayapura tahap pertama (1) tahun 2024 sudah menerima hasil, dari total peserta P3K 419 yang mengikuti seleksi. Sebanyak 286 yang dinyatakan lulus dan 133 yang dinyatakan tidak lulus, kata Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Jayapura, Erni Kallem saat diwawanacara di Sentani, Selasa, 03/06/2025.

Erni Kallem mengatakan bagi pegawai honorer yang namanya belum lulus pada tahapan seleksi pertama, akan tetap diakomodir.

“Jadi nama-nama yang tidak lulus seleksi ini, dipengaruhi oleh kuota formasi dari masing-masing bidang, seperti halnya Bidang Tenaga Teknis dari 379 yang mengikuti seleksi, yang lulus 250, sementara yang tidak lulus 129, sementara P3K Tenaga Kesehatan 16 orang, lulus 16 dan P3K Tenaga Guru 24, yang lulus 20 dan tidak lulus 4 orang,”ujarnya.

BPKSDM akan mengoptimalkan total tenaga honorer yang tidak lulus P3K tahap pertama dengan mengoptimalkan mereka. Kami minta untuk para honorer yang belum lulus ini tetap bekerja, tetap mendapat NIP dan akan diakomodir menjadi pegawai P3K.

Diakui Plt. BPKSDM bahwa, kuota yang diberikan oleh Kemenpan RB, kuota P3K sebesar 1.800, untuk penerimaan tahap satu dan dua, sehingga diharapkan para tenaga honorer yang namanya belum lulus, tidak kecewa, karena masih ada kesempatan berikutnya.

“Lalu sesuai dengan permintaan Bupati Jayapura, bahwa semua pegawai honorer yang sudah bekerja bertahun-tahun di Kabupaten Jayapura harus diakomodir menjadi P3K,” ungkapnya.

“Baik itu di Distrik, maupun instansi pemerintah lainnya, sehingga dirinya mengajak semua tenaga honorer yang belum lulus, jangan berkecil hati, sesuai dengan permintaan Bupati Jayapura pihaknya  siap mengakomodir nama-nama yang belum lulus. Lalu bagi P3K yang sudah lulus bisa segera melengkapi berkasnya, untuk proses selanjutnya, dan untuk tahap kedua, segera akan diumumkan hasilnya,” tambahnya.

Menurut Erni Kallem, dalam seleksi P3K akan diutamakan bagi tenaga honorer yang sudah bekerja bertahun-tahun. Bupati Jayapura juga meminta kepada setiap instansi pemerintah agar tidak lagi menerima atau merekrut tenaga kontrak baru.

“Jadi kami fokus mengakomodir bagi mereka yang sudah mengabdi bertahun-tahun, sambil menunggu keputusan selanjutnya,” pungkasnya.

Share to

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here