SENTANI, ppid.jayapurakab.go.id – Dalam mempersiapkan manusia yang berkarakter dalam iman dan kepercayaan didalam kepribadian setiap orang Ketua Majelis Jemaat Gereja Kristen Injili (GKI) Bethania Pos 7 Kampung Sereh Sentani Pdt. Albert Suebu, S.Si mengadakan acara lepas sambut bersama warga jemaat di Pos 7 (06/01/2023).
Ketua Majelis Jemaat GKI Bethania Pos 7 Kampung Sereh Sentani Pdt. Albert Suebu, S.Si dan juga selaku Ketua Klasis Sentani yang baru saja dilantik membawakan renungan singkat pada acara lepas sambut tahun baru dengan memberikan nuasana baru dalam menghadapi hari-hari ke depan di Tahun 2023.
Dengan kesempatan yang sama Pdt. Albert menyampaikan dalam sambutannya beliau berterima kasih kepada Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Jayapura Triwarno Purnomo,S.STP., M.Si karena telah datang dan memenuhi undangan dalam acara lepas sambut tahun baru di jemaat kami.
“Kami sangat bersyukur karena untuk pertama kali Penjabat Kabupaten Jayapura dapat memenuhi undangan, bukan oleh Kampung, bukan oleh Adat tetapi oleh gereja sebuah jemaat yang sangat kecil di kota Sentani,” ujar Pdt. Albert.
“Kami percaya hati dari Bpk Penjabat Kabupaten Jayapura benar-benar tulus mencintai dan mengasihi semua masyarakat di Kabupaten Jayapura, bisa dilihat bahwa kami yang jemaat kecil ini saja beliau bisa hadir,” lanjut Pdt. Albert.
Pj Bupati Kabupaten Jayapura menyampaikan dalam sambutan bahwa untuk situasi hari ini dan ke depan semuanya masih dalam keadaan yang misteri, oleh sebab itu peran agama sangat Penting untuk bisa memberikan impect/dampak posistif guna membina kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Jayapura.
“Seperti lagu di Tengah Ombak Menakutkan, Tetapi Hatiku Tetap Tenang Teduh,” ucap Triwarno.
Sebagai Ketua Klasis Pdt. Albert juga berpesan kepada Pj Bupati Kabupaten Jayapura bahwa Klasis Sentani yang membawahi 53 jemaat/gereja di wilayah Klasis Sentani siap mendukung kepada Pj dalam menjalankan Roda pemerintahan di Kabupaten Jayapura sesuai dengan arahan/amanat yang ditugaskan.
“Tidak melihat kepada waktu yang singkat atau panjang, tetapi setiap perkataan, setiap perbuatan, dan setiap pergumulan akan meninggalkan segala sesuatu yang bernilai kekal bagi kemuliaan nama Tuhan,” ucap Pdt. Albert.