Senin, Desember 23, 2024

Sekda Hana Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah

Sekda Kabupaten Jayapura Dra. Hana S. Hikoyabi, S.Pd., M.KP., bersama sejumlah Kepala OPD saat melakukan foto bersama usai peletakan batu pertama pembangunan gedung perpustakaan. Selasa (26 Juli 2022)

SENTANI, ppid.jayapurakab.go.id – Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, S.E., M.Si., yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura Dra. Hana S. Hikoyabi, S.Pd., M.KP., melakukan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Fasilitas Layanan Perpustakaan Daerah Kabupaten Jayapura yang terletak di sekitaran Taman Bacaan Kompleks Perkantoran Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa, 26 Juli 2022.

Acara peletakan batu pertama tersebut turut dihadiri perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Papua, Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Jayapura Timothius J. Demetouw, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Jayapura Alpius Demena, Ketua DPRD Kabupaten Jayapura Klemens Hamo, kepala OPD dan Management CV Inai Bonbo selaku penyedia kegiatan.

Sekda Kabupaten Jayapura, Dra. Hana S. Hikoyabi, S.Pd., M.KP., kepada wartawan mengungkapkan, pembangunan gedung perpustakaan tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Sub Bidang Perpustakaan sebesar Rp. 10 miliar yang pengerjaannya disiapkan kurang lebih sekitar Rp 9 miliar.

“Ini dari DAK atau Dana Alokasi Khusus yang disiapkan 10 miliar, dan tadi mulai pengerjaan sekitar 9 miliar lebih. Maka itu, kami harap waktu yang diberikan tinggal 180 hari. Karena kemarin itu kami diberikan waktu 221 hari, maka tepat hari ini mereka peletakan batu pertama tanda dimulainya pengerjaan pembangunan gedung perpustakaan tersebut. Jadi, start hari ini kita hitung tinggal 180 hari lagi harus selesai pengerjaan pembangunan gedung perpustakaan ini,” ujar Hana Hikoyabi usai peletakan batu pertama tersebut, Selasa 26 Juli 2022.

Ia berharap, 180 hari kedepan atau paling cepat 150 hari sudah bisa diresmikan penggunaannya, listriknya dan fungsional perpustakaan tersebut.

“Tentu harapan kami, pekerjaan pembangunan gedung perpustakaan ini dikerjakan dengan sepenuh hati, dengan sungguh-sungguh. Dan, semoga apa yang kita harapkan ini Tuhan terhadap apa yang kita kerjakan,” papar Hana.

“Berarti ini bangunan yang kita harapkan harus berjalan sesuai dengan rambu-rambu DAK yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Kami harapkan dana pembangunan ini dimanfaatkan dengan baik. Supaya berdirinya gedung ini dilakukan dengan baik, tidak ada pengalihan kemana-mana, kualitas gedung harus terjaga dan pada akhirnya kita akan melihat satu gedung yang megah dibangun di lokasi ini. Harapan kita, masa depan generasi muda Kabupaten Jayapura dapat memanfaatkan gedung ini dengan rajin membaca,” sambungnya.

Lanjut Hana mengatakan, pembangunan layanan perpustakaan ini untuk memenuhi kebutuhan informasi dan pengetahuan secara lengkap dan luas kepada masyarakat.

“Tempat ini kita harapkan bukan hanya untuk membaca, tetapi menjadi tempat diskusi, menggali informasi, membicarakan dan membahasnya. Misalnya, satu buku bisa dibahas secara bersama-sama disini melalui kelompok kecil, sehingga bisa menginspirasi yang lain,” katanya.

“Uang untuk pembangunan gedung perpustakaan yang bersumber dari DAK ini sudah ada sejak beberapa tahun lalu, sejak Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Jayapura Ted Y. Mokay, namun belum bisa terbangun. Selanjutnya ke Kepala Dinas Arry Rony Deda, kemudian lanjut ke Kepala Dinas Daniel Mebri, hingga di jamannya Kepala Dinas Alpius Demena baru bangunan ini dapat dikerjakan,” jelas satu-satunya Sekda perempuan di Papua ini menambahkan.

Untuk itu, mantan Kepala Bappeda ini pun berharap, agar perhatian pemerintah pusat dengan menganggarkan DAK untuk pembangunan gedung perpustakaan ini menjad semangat baru guna merobek apa yang dulu tidak bisa, sekarang bisa dilakukan dan berjalan dengan baik.

“Hal ini sesuatu yang sudah baik dilakukan dan saya harap ini menjadi lompatan-lompatan baru untuk membuka belenggu yang tertutup pada waktu lalu dan Kepala Dinas Perpustakaan yang baru ini benar-benar bisa menyelesaikan pembangunan gedung perpustakaan untuk kemajuan daerah ini,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Jayapura Alpius Demena, S.E., M.M., mengatakan, pihaknya selaku pimpinan pada OPD tersebut dan atas kepercayaan pimpinan daerah akan bertanggung jawab penuh menyelesaikan pembangunan gedung perpustakaan tersebut.

“Peletakan batu pertama ini merupakan suatu harapan dari pimpinan yang kami terjemahkan dan selanjutnya kami akan bekerja secara maksimal berdasarkan pada tanggung jawab kami,” ujar Alpius Demena ketika menjawab pertanyaan wartawan usai peletakan batu pertama pembangunan gedung perpustakaan ini.

“Hadirnya gedung perpustakaan yang baru ini, kami berharap bisa digunakan secara maksimal untuk membangun daerah, terutama meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) generasi muda lewat program-program literasi dan menumbuhkembangkan minat baca di daerah ini,” harap pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Jayapura tersebut.

Share to

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here